What The Planet Yupiter?

Yupiter atau Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi dan Mars.
Jarak rata-rata antara Yupiter dan Matahari adalah 778,3 juta km. Jupiter adalah planet terbesar dan terberat dengan diameter 149.980 km dan memiliki massa 318 kali massa bumi. Periode rotasi planet ini adalah 9 jam 55 menit, sedangkan periode revolusi adalah 11,86 tahun.
Di permukaan planet ini terdapat bintik merah raksasa yang disebut Badai Besar Abadi. Atmosfer Yupiter mengandung hidrogen (H), helium (He), metana (CH4) dan amonia (NH3). Lapisan atas atmosfer Yupiter terdiri dari 88 - 92% hidrogen dan 8 - 12% helium. Suhu di permukaan planet ini berkisar dari -140oC sampai dengan 21oC. Seperti planet lain, Yupiter tersusun atas unsur besi dan unsur berat lainnya. Jupiter memiliki 68 satelit, di antaranya Io, Europa, Ganymede, Callisto (Galilean moons).

Cincin Yupiter


Cincin Yupiter
Yupiter memiliki cincin yang sangat tipis, berwarna hampir sama dengan atmosfernya dan sedikit memantulkan cahaya matahari. Cincin Yupiter terbentuk atas materi yang gelap kemerah-merahan. Materi pembentuknya bukanlah dari es seperti Saturnus melainkan ialah batuan dan pecahan-pecahan debu. Setelah diteliti, cincin Yupiter merupakan hasil dari gagal terbentuknya satelit Yupiter. Cincin Yupiter sangat besar. Cincin Yupiter ini dapat menjadi sebuah "renungan" bagi teori terbentuknya sebuah planet bahkan benda-benda jagat raya. Cincin Yupiter ini seolah membenarkan teori kabut, bahwa benda-benda angkasa terbentuk dari gumpalan-gumpalan kabut.

Ringkasan

Yupiter biasanya menjadi Sesuatu tercerah keempat di langit (setelah matahari, bulan dan Venus); namun pada saat tertentu Mars terlihat lebih cerah daripada Yupiter.

Penamaan
Nama alternatif Jupiter, Musytari
Ciri-ciri orbit[1][2]
Epos J2000
Aphelion 816.520.800 km (5.458.104 AU)
Perihelion 740.573.600 km (4.950.429 AU)
Sumbu semi-mayor 778.547.200 km (5.204.267 AU)
Eksentrisitas 0,048775
Periode orbit 4.331,572 hari
11,85920 tahun
Periode sinodis 398,88 days[3]
Kecepatan orbit rata-rata 13,07 km/s[3]
Anomali rata-rata 18,818°
Inklinasi 1,305° ke Ekliptika
6,09° ke ekuator Matahari
0,32° ke bidang Invariabel[4]
Bujur node menaik 100,492°
Argumen perihelion 275,066°
Satelit 68
Ciri-ciri fisik
Jari-jari khatulistiwa 71.492 ± 4 km[5][6]
11,209 Bumi
Jari-jari kutub 66.854 ± 10 km[5][6]
10.517 Bumi
Kepepatan 0,06487 ± 0,00015
Luas permukaan 6,21796×1010 km²[6][7]
121,9 Bumi
Volume 1.43128×1015 km³[3][6]
1321,3 Bumi
Massa 1.8986×1027 kg[3]
317,8 Bumi
Massa jenis rata-rata 1,326 g/cm³[3][6]
Gravitasi permukaan di khatulistiwa 24,79 m/s²[3][6]
2,528 g
Kecepatan lepas 59,5 km/s[3][6]
Hari sideris 9,925 h[8]
Kecepatan rotasi 12,6 km/s
45.300 km/jam
Kemiringan sumbu 3,13°[3]
Asensio rekta bagi Kutub Utara 268,057°
17 jam 52 men 14 det[5]
Deklinasi bagi Kutub Utara 64,496°[5]
Albedo 0,343 (terikat)
0,52 (geometrik)[3]
Suhu permukaan
   level 1 bar
   0,1 bar
min rata-rata maks

165 K[3]

112 K[3]
Magnitudo tampak -1.6 to -2.94[3]
Diameter sudut 29,8" — 50,1"[3]
Atmosfer[3]
Tekanan permukaan 20–200 kPa[9] (lapisand awan)
Tinggi skala 27 km
Komposisi
89,8±2,0% Hidrogen (H2)
10,2±2,0% Helium
~0,3% Metana
~0,026% Amonia
~0,003% Hidrogen deuterida (HD)
0,0006% Etana
0,0004% air
Es:

Amonia

air

amonium hidrosulfida(NH4SH)
 Sumber : Wikipedia (tanpa perubahan)

Post a Comment

0 Comments